Jadikan Prestasi dan Profesionalitas SDM Pertanian Modal Utama, Polbangtan Kementan Gelar Bimtek

Bagikan Info

GOWA – Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya memacu prestasi dan kinerja serta profesionalitas sumber daya manusia (SDM) pertanian khususnya tenaga Pendidik dan Fungsional Khusus pada Politeknik Pembangunan Pertanian.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menegaskan bahwa untuk meningkatkan SDM pertanian, maka profesionalitas menjadi tuntutan bagi semua dosen.
“Profesionalitas dosen dan fungsional khusus, menjadi salah satu tuntutan Kementan untuk meningkatkan SDM pertanian dari unsur pendidikan” Kata SYL.
“SDM pertanian yang handal, berkualitas, profesional dan berdaya saing menjadi faktor penting pembangunan pertanian di Indonesia” ,tambah SYL.

Senada dengan Mentan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan Dedi Nursyamsi mengatakan, dosen merupakan pendidik profesional yang memiliki tugas utama mentransformasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui pendidikan, penelitian serta pengabdian masyarakat.

“Boleh dikatakan, dosen merupakan ujung tombak suatu perguruan tinggi,” kata Dedi.
Untuk mendukung hal tersebut Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa sebagai Kampus Vokasi di bawah BPPSDMP Kementan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) penyusunan Daftar Usulan Penilaian Angka Kredit (Dupak) yang dilaksanakan di Ibis Makassar City Center (21/06).

Dupak merupakan daftar yang memuat prestasi kerja yang dicapai oleh calon/pejabat fungsional yang diajukan dalam bentuk angka kredit dalam kurun waktu tertentu sesuai dengan ketentuan masing-masing Peraturan Jabatan fungsional dan Angka Kreditnya.

Bimtek ini dilaksanakan selama 3 hari, 21 sd 23 juni 2022 yang diikuti oleh semua tenaga pendidik, PLP dan Fungsional Khusus tertentu, yang berkisar 68 orang.

Direktur Polbangtan Gowa, Syaifuddin dalam sambutannya menyampaikan bahwa Bimtek dilaksanakan dalam upaya peningkatan kualitas SDM Polbangtan Gowa serta kemampuan prestasi kerja yang dituangkan dalam Dupak. Semakin banyak karya tulis ilmiah, jurnal maupun buku yang dibuat oleh tenaga pendidik tentu akan mengasah dan meningkatkan kualitasnya. Hal ini tentu juga akan berefek positif terhadap karir dan kenaikan pangkatnya.

Lebih lanjut Syaifuddin mengatakan, “Kami berharap semua peserta dapat memanfaatkan Bimtek ini, apalagi Narasumber kita langsung menghadirkan Prof Nurhayati Guru Besar dari Universitas Sumatera Utara”. Ujar Syaifuddin.

Bimtek kali ini Nurhayati mengulas secara mendalam terkait pedoman operasional penilaian angka kredit kenaikan jabatan akademik/ pangkat, bimbingan penyusunan, pengusulan, penilaian, dan penetapan angka kredit.

Selain itu ia juga mengulas tuntas secara setiap dosen yang memiliki masalah atas dupak dan kenaikan pangkatnya, lalu kemudian, mengurai langsung solusi yang harus dilakukan.

Terakhir, diharapkan melalui bimtek ini, Tenaga Pendidik maupun pejabat fungsional tertentu di Polbangtan Gowa mendapatkan pemahaman dan kemudahan dalam penyusunan Angka Kredit Kenaikan Jabatan Fungsional/Pangkatnya sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sehingga dapat memacu prestasi dan kinerja serta profesionalitas sumber daya manusia (SDM) Kementerian Pertanian.


Bagikan Info
Live Chat
Terima kasih telah menghubungi Humas Polbangtan Gowa. Silahkan klik "Live Chat" untuk terhubung dengan admin kami 😊