Pelepasan Mahasiswa Magang Tugas Akhir Polbangtan Gowa

Bagikan Info

Gowa – Magang Tugas Akhir merupakan mata kuliah yang bersifat mandiri yang dilakukan di luar kampus oleh mahasiswa. Magang Tugas Akhir wajib dicantumkan dalam struktur kurikulum Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa.

Sebanyak 112 mahasiswa program Studi D-III ikut serta dalam magang tugas akhir ini, diantaranya 58 mahasiswa dari Prodi Budidaya Tanaman Hortikultura dan 54 mahasiswa Prodi Budidaya Ternak.

“Jadikan ini sebagai kesempatan untuk memperoleh pengalaman dengan belajar berbagai hal di lapangan.” Ujar Dr. Detia selaku Direktur Polbangtan Gowa dalam sambutan pelepasan mahasiswa magang, Senin pagi (27/03).

Dr. Detia juga menghimbau kepada seluruh mahasiswa untuk senantiasa menjaga nama baik institusi dimanapun mereka berada.

“Kalian akan masuk ke lingkungan baru, sehingga kalian harus mengerti bagaimana menjaga diri, sikap dan perilaku” sambungnya.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Direktur I Dr. Kartika menyampaikan bahwa salah satu tujuan dari magang tugas akhir ini adalah untuk membekali mahasiswa keterampilah dan pengetahuan yang kelak akan mereka terapkan di dunia kerja.

“Selama magang ini, mereka akan dihadapkan pada simulasi dunia kerja. Mereka akan belajar tentang kondisi kerja, menemukan masalah, mencari solusi dari setiap permasalah kerja yang ada” tambahnya.

Magang Tugas Akhir akan berlangsung selama 3 (tiga) bulan, yang tersebar di 14 titik lokasi magang di Provinsi Jawa Timur.

Adapun lokasi magang sebagai berikut :
– BBPP Ketindan
– P4S Intan
– P4S Bumi Malang Lestari
– P4S Bumiaji Sejahtera
– P4S Batu Urban Farming Rojokoyo
– P4S Jertanmus Integrated Farming System Indonesia (JIFSI)
– P4S Floranesia
– Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari
– Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Batu
– UPT Pembibitan Ternak dan HMT Prov Jawa Timur (Malang)
– Koperasi Peternak Sapi Perah (KPSP) Setia kawan Nongkojajajar (Pasuruan)
– PT Japfa Comfeed Indonesia (Sidoarjo)
– PT Ciomas Adisatwa (Farm Kasri 1, 2 dan 3) Malang
– Lembaga Pengujian Standar Instrumen (LPSP) Pasuruan

Menurut Dr. Kartika, pemilihan Provinsi Jawa Timur sebagai lokasi magang dilatar belakangi karena Provinsi Jawa Timur dianggap maju pada sektor usaha pertanian/peternakan.

Selain itu, Provinsi Jawa Timur juga telah menerapkan teknologi pertanian terbaru. Sehingga mahasiswa perlu untuk belajar mengenai penerapan teknologi pertanian di daerah tersebut.

Selama pelaksanaan magang, mahasiswa akan dibimbing oleh pembimbing eksternal di setiap masing-masing lokasi magang dan juga pembimbing internal yang merupakan Dosen Polbangtan Gowa.


Bagikan Info
Live Chat
Terima kasih telah menghubungi Humas Polbangtan Gowa. Silahkan klik "Live Chat" untuk terhubung dengan admin kami 😊