UPPM (Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) Polbangtan Gowa mengadakan kegiatan pengabdian kepada Masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada Masyarakat merupakan wujud dari pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi yang telah rutin dilaksanakan oleh Polbangtan Gowa.
Kegiatan yang dilakukan yakni memberikan materi penyuluhan disajikan dalam bentuk teori dan juga dilakukan praktek langsung kepada kelompok tani.
Penyuluhan diawali oleh kegiatan presentasi oleh mahasiswa di masing-masing kelompok tani, kemudian sesi arahan dan diskusi oleh para dosen maupun PLP pendamping. Selain bentuk pengabdian masyarakat, kegiatan ini juga dijadikan sebagai sarana belajar mahasiswa Polbangtan Gowa khususnya prodi DIV penyuluhan untuk berlatih berbicara dihadapan publik maupun petani.
Program Kerja UPPM
Program Program Pengembangan Desa Mitra bertujuan untuk mengejawantahkan peranan Perguruan Tinggi dengan luaran rencana strategis riset unggulan dan pengabdiannya secara lebih riil pada masyarakat desa. Urgensi Desa Mitra ini adalah banyaknya potensi desa yang belum diberdayakan secara optimal, serta kurangnya penguatan sains berupa aplikasi hasil riset dari perguruan tinggi. Urgensi penting lainnya adalah adanya doktrinasi dan motivasi moral, kepedulian, sekaligus tantangan melakukan sistering (pendampingan) penatakelolaan pembangunan sebagai upaya meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat desa. Dukungan dari PEMDA/instansi pemerintah atau pemangku kepentingan (stakeholders) terkait (program CSR dari industri/institusi) akan memberikan penguatan bagi keberhasilan program. Isu-isu penting yang ditangani dalam program ini antara lain pendidikan, kesehatan, lingkungan dan konservasi, pangan, energi, eco-tourism, budaya, industri kreatif, penatakelolaan wilayah/sumber daya alam dan sumber daya manusia, moral, karakter dan etika, maritim, atau lainnya. Dengan demikian, akan terbangun Desa Mitra perguruan tinggi yang memiliki keunggulan tertentu sebagai icon dan penggerak utama (prime mover) pembangunan desa.
Sumber : https://lppm.unimma.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/PROGRAM-PENGEMBANGAN-DESA-MITRA-PPDM.pdf
Prakerin atau Praktek Kerja Industri merupakan kegiatan pendidikan, pelatihan, dan pembelajaran bagi siswa SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) yang dilakukan di dunia usaha atau dunia industri yang berkaitan dengan kompetensi siswa sesuai bidang yang digelutinya. Pada umumnya, sekolah akan mengupayakan terlaksananya program Prakerin SMK ini demi meningkatkan keterampilan siswa di bidangnya.
Dalam program ini, para siswa diberikan bekal ilmu pengetahuan dasar supaya meminimalisir kendala saat penerapan bekerja. Program ini dilaksanakan agar siswa lebih siap untuk bekerja di lapangan dan juga dapat mempraktikkan teori yang sudah dipelajari di sekolah. Dengan begitu, ketika lulus nanti, siswa dapat beradaptasi lebih cepat dengan dunia kerja.
Prakerin SMK ini merupakan upaya sekolah untuk meningkatkan mutu siswa SMK sehingga dapat menghasilkan lulusan yang mampu menjalani pekerjaan sesuai dengan bidangnya dan memasuki dunia kerja yang persaingannya cukup ketat. Beberapa sekolah sudah mewajibkan program prakerin bagi para siswa dalam jangka waktu tertentu.
Pelaksanaan program prakerin ini didasari oleh Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 3 Tahun 2017 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan Berbasis Kompetensi yang Link and Match dengan Industri yang memuat klausul tentang Praktek Kerja Industri berbunyi, “Perusahaan Industri dan/atau Perusahaan Kawasan Industri memfasilitasi Praktek Kerja Industri untuk siswa dan Pemagangan Industri untuk guru Bidang Studi Produktif.”
Hal ini juga didukung oleh Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.323/u/1997 UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyebutkan, “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, agama, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.”
Setelah memahami pengertian di atas, ada baiknya Anda juga mengetahui manfaat prakerin bagi siswa, khususnya bagi Anda yang akan menjalani prakerin dalam waktu dekat. Dengan mengetahui manfaat prakerin, diharapkan Anda dapat melaksanakan prakerin dengan maksimal. Berikut ini merupakan manfaat dari prakerin bagi siswa SMK.
1. Implementasi Teori
Program Prakerin SMK ini sangat baik untuk mengimplementasi teori yang sudah dipelajari di bidang yang digeluti sebelum benar-benar terjun ke dunia kerja. Dengan melaksanakan prakerin, siswa diharapkan dapat memperluas pengetahuan seputar dunia industri, mulai dari bahan baku yang digunakan dalam kegiatan produksi pada industri tersebut hingga proses pemasaran dan logistik. Selain itu, siswa juga dapat terlibat langsung dalam kegiatan industri tersebut sehingga mendapatkan pengalaman bekerja yang berharga dan dapat digunakan saat memasuki dunia kerja nanti.
2. Membentuk Pola Pikir
Pembentukan pola pikir juga bisa terjadi selama mengikuti prakerin ini. Pasalnya, pengalaman yang diperoleh dari dunia industri pasti akan menambah pengetahuan siswa yang sedikit/banyak mengubah pola pikir. Prakerin akan membantu membentuk pola pikir agar lebih konstruktif supaya siswa dapat bekerja lebih baik dan dapat melihat peluang serta kesempatan yang lebih baik untuk membangun karir maupun usahanya di masa depan.
3. Melatih Profesionalisme
Selain pola pikir, program ini berguna untuk melatih profesionalisme siswa agar siap kerja. Profesionalisme yang dimaksud yaitu bersikap tanggung jawab di dunia industri, seperti melaksanakan tugas pokok dan fungsi yang telah diberikan, mematuhi instuksi dan peraturan yang berlaku, hingga menjaga nama baik sekolahnya dan industri tersebut. Bagi sebagian orang, adaptasi terhadap lingkungan dan/atau pekerjaan membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Oleh karena itu, melalui Prakerin SMK inilah siswa dapat mulai berlatih untuk beradaptasi dengan dunia industri.
4. Membentuk Etos Kerja
Manfaat prakerin selanjutnya yaitu untuk membentuk generasi dengan etos kerja yang baik di masa depan. Karakter semangat kerja untuk mengembangkan potensi diri maupun timnya dapat mulai ditanamkan melalui program ini. Dengan adanya motivasi besar dari setiap individunya, diharapkan dapat melahirkan sumber daya manusia yang memiliki potensi tinggi dan perilaku positif dengan keahlian profesional.
5. Mengasah Kemampuan
Bagi para siswa SMK yang mengikuti program prakerin juga dapat mengasah kemampuan bahkan menambah keterampilan di bidangnya. Saat praktik kerja dilakukan, kemampuan siswa akan semakin terasah dengan banyaknya hal tidak terduga yang terjadi. Dengan begitu, siswa akan tertantang untuk mengasah keterampilan lain demi mencari solusi dan menyelesaikan permasalahan yang terjadi. Namun, jangan khawatir jika Anda mengalami kesulitan saat praktik kerja lapangan karena Anda dapat selalu bertanya pada user atau atasan Anda maupun pembimbing dari sekolah Anda.
6. Menjalin Relasi
Menjalin relasi dapat menjadi manfaat Prakerin SMK bagi siswa maupun sekolah. Dengan mengikuti prakerin, siswa dapat menjalin relasi dengan staff maupun jajaran direksi di industri tersebut yang akan sangat bermanfaat di masa depan. Bagi Anda yang akan menjalani prakerin di waktu dekat ini, ada baiknya Anda menjalin relasi dengan banyak orang. Relasi tersebut dapat menjadi pintu peluang untuk perkembangan karir maupun usaha Anda ke depannya. Bagi sekolah, program praktik kerja ini bisa menciptakan kerja sama yang baik antara sekolah dan perusahaan sehingga banyak hal bermanfaat yang akan didapat, seperti meningkatkan citra dan popularitas sekolah di mata masyarakat serta meningkatkan penyerapan lulusan sekolah untuk bekerja pada industri tersebut.
7. Efisiensi Waktu dan Tenaga
Prakerin ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan efisiensi waktu dan tenaga dalam menghasilkan lulusan yang siap kerja. Dengan memanfaatkan prakerin secara maksimal, siswa dapat segera bekerja setelah lulus sekolah karena sudah memperoleh ilmu dan pengetahuan dasar serta kompetensi yang dibutuhkan untuk bekerja di industri.
8. Mempersiapkan SDM Berkualitas
Manfaat utama dari program ini yaitu untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas. Seiring dengan perkembangan zaman, khususnya di era digital ini, SDM dituntut untuk bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi dalam melakukan pekerjaannya. Sebagai contoh, penggunaan berkas fisik kini berubah menjadi penggunaan soft copy atau e-document (dokumen elektronik) dan pengoperasian peralatan mesin kini semakin canggih dengan adanya pemrograman dan digitalisasi. Oleh sebab itu, Prakerin SMK ini merupakan upaya untuk membentuk generasi yang siap kerja di era digital ini.
Sumber : https://siva.kemenperin.go.id/front/news/pentingnya-mengetahui-pengertian-prakerin-smk-dan-manfaatnya
Pendampingan Belajar merupakan salah satu upaya untuk memberikan bimbingan belajar kepada anak anak yang masih dalam usia sekolah. Ilmu atau wawasan yang diberikan dapat memberikan nilai positif dan manfaat tersendiri kepada anak anak.
Pendampingan belajar ini juga bertujuan untuk memfasilitasi anak di kalangan SD dalam menemani, memberikan bantuan dalam mengatasi masalah anak dalam belajar, memberikan dorongan, motivasi, dukungan, pengawasan dan memberikan fasilitas pada anak agar semangat dalam belajar.