Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa sebagai Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Program YESS untuk wilayah Sulawesi Selatan kembali menggelar kegiatan District Multi Stakeholder Forum (DMSF).
Kali ini, DMSF dilakukan di Kabupaten Bone tepatnya di Hotel Novena Watampone (19/10). Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk menyamakan persepsi tentang teknis tata kelola dan aturan yang perlu dipenuhi bagi pelaksana maupun pihak terkait (stakeholder) secara terstruktur dan sistematis guna memaksimalkan kegiatan fasilitasi petani milenial di wilayah Bone.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi berharap melalui program YESS akan terwujud regenerasi pertanian, meningkatnya kompetensi sumberdaya manusia dari perdesaan, meningkatnya jumlah wirausaha muda di bidang pertanian.
“Program YESS ini sangat mendukung dalam pengembangan sumberdaya manusia pertanian, dengan memberdayakan para pemuda tani untuk memanfaatkan sumberdaya alam pertanian di pedesaan, secara optimal, profesional, menguntungkan dan berkelanjutan tentunya mereka ini akan siap menghadapi era milenial,” ujar Dedi.
Senada dengan Kepala BPPSDMP, Direktur Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa Detia Tri Yunandar yang hadir dalam forum tersebut menyampaikan bahwa kegiatan DMSF bertujuan untuk mendukung generasi muda melalui program pengembangan kewirausahaan dan ketenagakerjaan di sektor pertanian.
Tantangan ke depan, Kata Detia adalah bagaimana regenerasi petani untuk memenuhi kebutuhan pangan, olehnya itu Program YESS hadir untuk memastikan petani tetap ada agar generasi muda mau terjun ke pertanian dan pertanian tetap berjalan.
“Saat ini kita berusaha membuat generasi muda bisa tertarik dengan mengelola pertanian dengan baik, tentunya harus menerapkan manajemen kewirausahaan. Maka dari itu Program YESS hadir”ucapnya.
Pemerintah Kabupaten Bone mendukung program YESS ini.
Staf Ahli Pj Bupati Bone Alimuddin Mandusila di dalam forum mengungkapkan bahwa program YESS berdampak meningkatkan pendapatan masyarakat. Ia berharap kehadiran petani Milenial juga dapat berkontribusi menjawab berbagai permasalahan pertanian di Kabupaten Bone.
DMSF juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa A. Gunadil Ukra, Dinas peternakan diwakili oleh Abraham, Perwakilan Bank BSI, Bank Mandiri dan Bank Sulselbar.